“OLAH raga yuk?” Itulah ajakan teman kita. Biasanya kita menjawab, “Wah saya sibuk”, “Wah, saya nggak ada waktu”, “Wah, saya nggak ada pakaiannya”, “Duh banyak madhorotnya”. Mungkin kalau ditulis dan dikumpulkan, alasan kita akan menjadi satu buku alasan yang sealu kita utarakan. Sebetulnya apa yang menjadikan orang untuk giat berolah raga?
Tips dari saya bagi andaAyang sekarang masih malas dalm berolah raga, bayangkanlah bila suatu saat kita jatuh sakit karena darah tinggi, diabetes, asam urat, gagal ginjal, jantung, lebih parah lagi kanker, nah apa yang akan kita lakukan? Lalu kita ingin berubah, ingin sehat seperti semula? Ya tidak bisa dong, karena waktu tidak bisa dikembalikan. Coba bayangkan bayangkan dengan betul, bila kita seperti itu, saya yakin pasti kita akan giat berolahraga dari sekarang juga.
Ya, begitulah kita. Semua orang berniat melakukannya. Semua pakar menyarankan agar kita melakukannya. Kita semua tahu bahwa berolahraga baik untuk kita. Tetapi kita masih saja mencari berbagai alasan untuk tidak melakukannya. Saya tidak perlu mengatakan kepada Anda bahwa kegiatan fisik yang teratur sangat baik untuk menunjang kesehatan dan kesejahteraan secara umum. Begitu baiknya, kata para ahli riset, sehingga olahraga dapat membantu Anda hidup lebih lama.
Akan tetapi, itu hanya jika Anda tidak melakukannya secara berlebihan. Terlalu banyak bisa sama buruknya dengan terlalu sedikit. Dan supaya efektif, olah raga tidak perlu terlalu rumit, mahal, atau terlalu menyita waktu.
Kebanyakan orang berkonsentrasi pada aspek olah raga yang menurunkan berat badan, tetapi olah raga yang teratur memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya yang sangat luar biasa. Selain membantu elastisitas otot dan mempercepat metabolisme, aerobik yang memadai memperkuat jantung dan paru-paru, memperkuat tulang, meningkatkan sirkulasi, membantu menurunkan tingkat kolesterol, dan meningkatkan produksi zat-zat kimia yang meningkatkan suasana hati dan ketahanan kita terhadap stres.
Olah raga meyehatkan cara tubuh kita membuang limbah, dan sangat bagus untuk sistem limpa serta untuk melenturkan saluran pencernaan yang terganggu. Dan, karena olahraga merangsang produksi kimiawi alami pembunuh rasa sakit yang disebut endorphin, olahraga dapat benar-benar membantu mengurangi rasa sakit. Olahraga dalam jumlah yang cukup dan memadai sangat baik untuk sistem kekebalan tubuh, meningkatkan ketahanan kita terhadap infeksi.
Tidak Perlu Berlebihan
Terlalu banyak olahraga dapat menimbulkan dampak sebaliknya. Jadi, berhati-hatilah! Terlalu banyak olahraga dapat melemahkan semua sistem tubuh, terutama sistem kekebalan tubuh.
Kegiatan yang berlebihan dapat menimbulkan masalah kesehatan, seperti menurunnya kekebalan tubuh, kelelahan otot, ketidakseimbangan hormon, dan dalam beberapa kasus dapat melemahkan rangka tubuh. Bahaya-bahaya serupa berlaku bagi siapa saja yang berolahraga secara ekstrem. Bila kita pahami bersama dan dikembalikan kepada agama Islam ternyata ber olahraga akan menghasilkan pahala bila diniatkan hanya untuk Allah, setiap gerak bagaikan zikir. Yuk, olah raga yuk mendulang pahala. []
Oleh : Yudhistira Adi Maulana